. Sebuah Jalan, Aku di Sini, Kau di Seberang

Kamis, 19 Agustus 2010

Sebuah Jalan, Aku di Sini, Kau di Seberang

Kita telah bersama meniti
Hingga takdir mengantarkan waktu pada sebuah jalan tenpat kita mendaki sekarang
Mulanya, pada sebuah jalan dengan sinar di ujungnya itulah kita menancapkan langkah
Dan berharap kita raih cahayanya bersama
Namun kini, di jalan itu
Aku di sini dan kau diseberang
Saling menatap dalam langkah yang sama
Saling memandang saat melakukan yang teka berbeda
Namun, tetap tak berubah
Aku disini, dan kau di seberang
Sesekali kau memicingkan mata pada langkahku
Dan terkadang akupun memandang heran ke arah jejakmu
Terasa sama, namun tetap berbeda
Aku di sini dan kau diseberang
Hanya saling memandang.


Buat semua “rekan kerja” seperjuangan
Kapan kita berhenti hanya saling memandang ? 

Penulis Diena Firdausi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Statistik

Followers

Best View: Mozilla Firefox. Template is proudly powered by Blogger.com | Template by Amatullah. Syukur |